Foto Pemenang UISI Innovation Challenge 2015 |
Kampus UISI- Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) mengadakan acara UISI Innovation Challenge (UIC) pada Minggu (3/5) di kampus UISI dan gedung PPS (Pusat Penelitian Semen). Acara final ini diisi dengan presentasi inovasi di bidang bisnis dan teknologi dari tim terpilih di tingkat SMA sederajat. Dua pemenang yaitu juara satu dan dua dari setiap kategori mendapat hadiah sejumlah uang tunai dan bebas masuk UISI tanpa tes.
Lomba kreativitas untuk pelajar SMA sederajat ini dilakukan dengan pengiriman proposal di bidang bisnis dan teknologi. Bidang bisnis meliputi ide di bidang servis dan produk. Sedangkan bidang inovasi teknologi meliputi: bahan bakar terbarukan, pengolahan limbah, teknologi dari bahan bekas, dan teknologi sederhana untuk masyarakat desa.
Setidaknya ratusan proposal di enam kategori yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia diterima oleh panitia UIC sejak Januari. Juri menyeleksi ratusan proposal yang masuk menjadi maksimal sepuluh tim terpilih dari tiap kategori. Tahapan selanjutnya yaitu para finalis mempresentasikan karya beserta prototipe di hadapan para dosen UISI.
"Acara ini dilakukan untuk mengapresiasi ide inovasi di kalangan pelajar," ujar Andhika Eko Prasetyo, S.T., M.T, dosen prodi Manajemen Rekayasa saat pembukaan acara final UIC. Andhika menambahkan bahwa sepuluh besar finalis yang diundang ke UISI mendapat hadiah masuk ke UISI tanpa tes.
Para peserta terlihat bersemangat dan antusias dalam mempresentasikan inovasinya. Setiap peserta memiliki cerita perjuangan mereka, salah satunya tim yang terdiri dari Irma Dewi Istiqomah dan Annisaa Khusnul Khotimah dari SMA Negeri 3 Cilacap. Tim ini menceritakan bahwa mereka berangkat dengan mobil sekolah dari jam sembilan malam dan sampai di UISI jam dua belas siang. Tak sia-sia, mereka menyabet juara dua di kategori inovasi teknologi sederhana untuk masyarakat desa. "Kami senang karena baru pertama kali mendapat juara," ujar Irma.
Ide inovasi pun kreatif dan beragam, misalnya yang dilakukan tim dari SMA Negeri 8 Bulukumba Sulawesi. "Kami memiliki ide memanfaatkan kulit kering dari buah kapuk untuk briket," terang Ahmad Junaedi. Siswa asal Sulawesi ini menerangkan bahwa kulit dari kapuk selama ini hanya dibuang. Ide inovasi dari tim ini menyabet juara pertama di kategori inovasi teknologi bahan bakar terbarukan.
Rencana tahun depan Innovation Challenge akan diadakan lagi dengan sistem baru yang lebih varian dalam konsep acara. "Tahun depan rencananya akan ditambah dengan seminar dan beberapa kegiatan lain, supaya mereka tidak cuma datang untuk presentasi lalu pulang," ujar Shidqi Shoffinal Hamidi selaku ketua pelaksana. (ral/efn)
Daftar Juara UISI Innovation Challenge
Inovasi Teknologi Pengolahan Limbah
Juara 1:
Inovasi Pengolahan Limbah Kombinasi Cangkang Kerang (Meretrix sp.) dan Lidah Mertua (Sansevieria trifasciata) sebagai Plafon 2 in 1 dalam Upaya Mereduksi Radiasi dan Menghasilkan Panas.
SMA Negeri 2 Lamongan
Alfian Nurfaizi dan Chabib Fachry Albab
Juara 2:
Saccof Play "Saccharum Officinarum Plywood" (Inovasi triplek berbahan dasar limbah Sabut tebu yang ramah Lingkungan)
SMA Muhammadiyah 1 Babat
M. Agus Vian H.dan Hilma Humairotun Nissa
Inovasi Teknologi Sederhana untuk Masyarakat Desa
Juara 1:
Efektifitas Alarm Detektor Banjir dari Bahan Dasar Pralon dalam Mengurangi Kerusakan Akibat Banjir
SMK Muhammadiyah Kudus
Arif Nur Faudin dan Imron Amirullah
Juara 2:
Salep Obat Kulit Dari Ekstrak Daun Sirsidah
SMA Negeri 3 Cilacap
Irma Dwi dan Annisaa Khusnul Khotimah
Inovasi Bahan Bakar Terbarukan
Juara 1:
Pemanfaatan Kulit Kering Buah Kapuk (Ceiba Pentandra) dalam pembuatan bioarang Ramah Lingkungan
SMA Negeri 8 Bulukumba
Ahmad Junaedi T. dan Ibnu Firman Mahsyurah
Juara 2:
Pemanfaatan Briket Arang Sampah Sebagai Energi Terbarukan Dalam Rangka Penghematan Bahan Bakar Minyak Dan Gas Guna Pemenuhan Kebutuhan Energi Masyarakat Pedesaan
MAN 3 Kediri
Agung Prasetyo dan Achmad Yohni Wahyu F.
Inovasi Bahan Bekas
Juara 1:
PARSIMAN : Sistem Pengolahan Limbah Botol Bekas Sebagai Alat Siram Tepat Guna
MA Sunan Pandanaran
Nisrina Fildzah dan Matinatul Azma
Juara 2:
Pemanfaatan Kaleng Minuman Dalam Proses Pematangan Ikan dengan Media Pasir dan Bantuan Sinar Matahari
SMA Negeri 8 Bulukumba
Edi Wahyudi dan Syahriani Syarif
Business Idea Challenge Product
Juara 1:
WEDORO (wedang lamtoro)
SMK Negeri 2 Kediri
Nadhia F. dan Tjandra Widi Ayu Safitri
Juara 2:
SUJIKU: Potensi Biji Buah Kluwih (Artocarpus Camansi Sebagai Inovasi Produk Susu (Sujiku) Untuk Pemenuhan Nutrisi Pada Lanjut Usia (Lansia)
MAN 3 Kediri
Lilik Khoiriyah dan Rahma Alfina Salsabila
Business Idea Challenge Service
Juara 1:
The Troop, Bengkel yang Cinta Kebersihan Lingkungan dan Kesehatan
SMK Negeri 1 Bukateja-Purbalingga
Agung Pangestu dan Amron M.
Juara 2:
Rancang Bangun Middleware dan Implementasi Aplikasi E-Commerce Untuk Komponen Hardware serta Ebook Service
SMK Telekomunikasi Darul Ulum Jombang
Mohammad Syafri Wafiyuddin dan Faizal Rizki Hanggara
Finalis UISI Innovation Challenge 2015 |
0 Response to "Berinovasi Lewat Ajang UIC"
Post a Comment